JAKARTA. Peringatan Hari Kartini yang jatuh pada 21 April kali ini, tak dilewatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam pagelaran yang bertajuk Saya Perempuan Antikorupsi di Gedung KPK, Pelaksana tugas Ketua Pimpinan KPK, Taufiequrachman Ruki menantang perempuan untuk mencalonkan diri jadi pimpinan KPK. Acara ini pun dihadiri oleh beberapa menteri wanita di kabinet kerja era kepemimpinan Jokowi. Saat memberikan beberapa kata di peringatan Hari Kartini ini, Ruki menantang kaum perempuan untuk jadi pimpinan KPK. Bagi Ruki, perempuan punya hak yang sama untuk menjadi pemimpin. "Akhir tahun ini, masa tugas pimpinan KPK habis dan masuk pimpinan jilid IV. Saya tantang kaum perempuan untuk apply jadi pimpinan KPK. Mereka bisa bersaing dengan kaum laki-laki merebut posisi pimpinan lembaga antikorupsi," ujar Ruki di Gedung KPK, Selasa (21/4).
Tak hanya itu, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani juga berharap, ada sosok perempuan yang berani maju dalam seleksi Pimpinan KPK. "Pimpinan KPK adalah jabatan strategis yang bisa memberi pengaruh bagi republik. Perempuan bisa membakar semangat pemberantasan korupsi di dalam negara," tandas Puan.