KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyebutkan bahwa hasil investasi industri asuransi jiwa mencapai sebesar Rp 23,91 triliun pada tahun 2024. Angka ini turun signifikan sebesar 24,8% secara year on year (YoY) dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp 31,80 triliun. Menanggapi hal ini, Praktisi Manajemen Risiko sekaligus Ketua Umum Komunitas Penulis Asuransi Indonesia (Kupasi), Wahyudin Rahman menyebutkan sejumlah faktor utama yang menyebabkan turunnya hasil investasi asuransi jiwa pada tahun 2024. Pertama, Wahyudi bilang, adanya volatilitas pasar saham dan obligasi yang meningkat pada 2024. Kedua, pelemahan indeks saham di sektor yang menjadi portofolio utama asuransi jiwa sehingga berpengaruh pada return investasi.
Hasil Investasi Industri Asuransi Jiwa Anjlok 24,8% pada 2024, Ini Penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyebutkan bahwa hasil investasi industri asuransi jiwa mencapai sebesar Rp 23,91 triliun pada tahun 2024. Angka ini turun signifikan sebesar 24,8% secara year on year (YoY) dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp 31,80 triliun. Menanggapi hal ini, Praktisi Manajemen Risiko sekaligus Ketua Umum Komunitas Penulis Asuransi Indonesia (Kupasi), Wahyudin Rahman menyebutkan sejumlah faktor utama yang menyebabkan turunnya hasil investasi asuransi jiwa pada tahun 2024. Pertama, Wahyudi bilang, adanya volatilitas pasar saham dan obligasi yang meningkat pada 2024. Kedua, pelemahan indeks saham di sektor yang menjadi portofolio utama asuransi jiwa sehingga berpengaruh pada return investasi.