KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (MSIG Life) mengumumkan hasil investasi terbarunya yang tercatat pada Juni 2024 dengan nilai mencapai Rp 255 miliar. Wiratama, Equity Research & UL Strategy Manager di MSIG Life, menjelaskan bahwa hasil investasi tersebut berasal dari berbagai jenis penempatan, termasuk deposito berjangka, obligasi korporasi, reksa dana, obligasi pemerintah, dan saham. Pada Juni 2024, alokasi investasi terbesar dari dana Unit Link (UL) nasabah adalah pada Surat Berharga Negara (SBN) dengan porsi 52,7%. Diikuti oleh obligasi korporasi sebesar 17,8%, saham 16,1%, reksa dana 7%, dan deposito berjangka 5,5%.
Baca Juga: Unitlink Pasar Uang MSIG Life Catat Kinerja Positif Per Juni 2024 "Jika tidak memperhitungkan dana UL, maka penyertaan investasi Perusahaan tersebar paling besar ke obligasi sebesar 84%, pasar uang 14% dan saham 1%," ujar Wiratama kepada Kontan.co.id, Jumat (26/7). Wiratama menjelaskan bahwa Surat Berharga Negara (SBN) dipilih sebagai instrumen investasi utama karena menawarkan imbal hasil yang kompetitif, risiko yang relatif rendah, serta jangka waktu investasi yang sesuai dengan kebutuhan MSIG Life.
LIFE Chart by TradingView