Hasil right issue SUPR sudah habis, untuk apa?



Jakarta. PT Solusi Tunas Pratama Tbk / SUPR sudah menghabiskan dana hasil penawaran umum terbatas II (PUT II) dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) .Kebanyakan alokasi dana tersebut untuk pembayaran utang.

SUPR berhasil menghimpun dana sebesar Rp 2,39 triliun dari penerbitan right issue, mulai pada tanggal 10 Desember 2014.

Berdasarkan keterbukaan informasi di situs Bursa Efek Indonesia, per September 2016 dana dari hasil penerbitan itu sudah habis. Perusahaan menggunakan 71,4% atau sekitar Rp 1,7 triliun untuk pembayaran perjanjian fasilitas sindikasi baru kehususnya Fasilitas Equity Bridge dengan total komitmen US$ 140 juta.


Lalu 19,3% atau Rp 462 miliar untuk pembayaran utang pokok kepada PT Kharisma Indah Ekaprima. Sekitar 9,3% atau Rp 223 miliar untuk modal kerja.

Sebelumnya, SUPR memang ingin mencari pendanaan dengan nilai total Rp 10,95 triliun melalui right issue dan penerbitan surat utang atau obligasi. Dari hajatan right issue, SUPR berharap bisa meraup dana senilai Rp 2,66 triliun. Sedangkan dari obligasi sekitar US$ 650 juta atau setara Rp 7,93 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto