MOMSMONEY.ID - Moms tak perlu panik, segera lakukan cara ini untuk melindungi data pribadi Anda dari kebocoran! Pusat Data Nasional (PDN) milik pemerintah telah berhari-hari diretas dan belum bisa dipulihkan. Ada ketakutan bahwa data pribadi kita menjadi salah satu yang bocor di situs jual beli ilegal.
Baca Juga: Pusat Data Nasional Bocor, Kemungkinan Begini Dampak pada Data Pribadi Kita! Data pribadi ini bisa meliputi nama, alamat rumah, alamat email hingga PIN rekening Anda. Tentu jika benar-benar bocor, data pribadi ini bisa disalahgunakan dan akan merugikan kita. Namun jangan panik, melansir berbagai sumber, segera lakukan cara di bawah ini untuk melindungi data pribadi yang bocor supaya tak ada serangan siber lebih lanjut! Cek status pinjaman Anda bisa cek status pinjaman Anda melalui iDebku OJK. Cukup mengisi data diri secara online, kemudian OJK akan memproses permohonan Anda. Dari data ini Anda akan bisa melihat identitas Anda dan segala informasi terkait pinjaman seperti plafon, agunan dan lembaga kreditur yang memberi pinjaman pada Anda. Jika ada data pinjaman baru yang tidak pernah Anda ajukan segera laporkan pada OJK. Segera ubah password pada semua akun Ada baiknya Anda mulai mengubah semua password akun penting terutama akun email yang Anda daftarkan pada layanan perbankan. Selain itu, segera ubah pin transaksi perbankan Anda.
Baca Juga: Data Pemerintah Diretas, Ini Cara Cek Data Pribadi Anda Bocor atau Tidak! Jika sudah menggantinya dan takut lupa dengan kode keamanan baru Anda, catat secara manual di buku catatan Anda. Jangan pernah mencatatnya di handphone. Selalu aktifkan autentikasi 2 faktor Melansir Eraspace, fitur keamanan berlapis ini sangat penting untuk memitigasi kemungkinan serangan lanjutan. Fitur ini mengharuskan penggunanya melakukan pemeriksaan data melalui dua cara yang berbeda seperti mengirimkan kode keamanan melalui pesan teks atau aplikasi tertentu. Bekukan rekening jika perlu Untuk melindungi aset keuangan Anda, segera bekukan sementara rekening Anda yang berisi dana. Tarik dana yang Anda miliki untuk sementara waktu untuk mencegah pencurian digital. Jika tidak memungkinkan, setidaknya ganti PIN ATM atau password lama Anda. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Benedicta Alvinta