JAKARTA. Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjelaskan tentang harga jual penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) kepada masyarakat. Dengan begitu, tidak ada lagi persoalan soal harga IPO yang sebesar Rp 850 per saham itu. Selain itu, kata Hatta, masyarakat memiliki hak untuk mengetahui. "Saya sudah minta kepada Menteri BUMN supaya diberikan penjelasan se-transparan mungkin, tidak boleh ada yang tidak jelas bagi masyarakat," ujar Hatta usai rapat terbatas soal gas di Istana Wakil Presiden, Selasa (2/11). Apalagi, menurut Hatta, Menteri BUMN juga mengetahui penetapan harga itu. "The way-nya, kenapa ini dan kenapa itu, jelaskan secara transparan dan harus bisa dipertanggungjawabkan," kata Hatta.
Hatta Meneg BUMN menjelaskan tentang harga jual KS
JAKARTA. Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjelaskan tentang harga jual penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) kepada masyarakat. Dengan begitu, tidak ada lagi persoalan soal harga IPO yang sebesar Rp 850 per saham itu. Selain itu, kata Hatta, masyarakat memiliki hak untuk mengetahui. "Saya sudah minta kepada Menteri BUMN supaya diberikan penjelasan se-transparan mungkin, tidak boleh ada yang tidak jelas bagi masyarakat," ujar Hatta usai rapat terbatas soal gas di Istana Wakil Presiden, Selasa (2/11). Apalagi, menurut Hatta, Menteri BUMN juga mengetahui penetapan harga itu. "The way-nya, kenapa ini dan kenapa itu, jelaskan secara transparan dan harus bisa dipertanggungjawabkan," kata Hatta.