JAKARTA. PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA) memperoleh pinjaman perbankan sebesar Rp 100 miliar. Fasilitas kredit itu berasal dari Bank DBS Indonesia dan ditandatangani pada 3 Maret 2015 lalu. Jangka waktu fasilitas kredit ini maksimal satu tahun sejak tanggal penandatanganan. "Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan tagihan atau piutang pembiayaan sebesar 100% dari total jumlah pokok fasilitas kredit yang masih terhutang (outstanding)," ujar manajemen HDFA dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (5/3). Belum lama ini, HDFA juga memperoleh pendanaan dengan menerbitkan surat utang jangka pendek dalam bentuk medium term note (MTN) tahap I senilai Rp 50 miliar. Dana yang diperoleh, setelah dikurangi biaya penerbitan digunakan untuk modal kerja.
HDFA dapat pinjaman Rp 100 miliar dari DBS
JAKARTA. PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA) memperoleh pinjaman perbankan sebesar Rp 100 miliar. Fasilitas kredit itu berasal dari Bank DBS Indonesia dan ditandatangani pada 3 Maret 2015 lalu. Jangka waktu fasilitas kredit ini maksimal satu tahun sejak tanggal penandatanganan. "Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan tagihan atau piutang pembiayaan sebesar 100% dari total jumlah pokok fasilitas kredit yang masih terhutang (outstanding)," ujar manajemen HDFA dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (5/3). Belum lama ini, HDFA juga memperoleh pendanaan dengan menerbitkan surat utang jangka pendek dalam bentuk medium term note (MTN) tahap I senilai Rp 50 miliar. Dana yang diperoleh, setelah dikurangi biaya penerbitan digunakan untuk modal kerja.