KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada cerita menghebohkan dan menjadi viral di media sosial saat peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius. Sekolah yang konsisten sampai sekarang hanya untuk laki-laki yang bertempat di Menteng Raya ini untuk pertama kalinya memberikan Penghargaan Kanisius ke 5 alumni dari berbagai generasi. Mereka adalah Ananda Sukarlan (komponis & pianis), Derianto Kusuma (pendiri Traveloka), Romo Magnis Suseno (tokoh Jesuit), Irwan Ismaun Soenggono (tokoh pembina Pramuka) dan Dr. Boenjamin Setiawan (pendiri Kalbe Farma). Hadir dan memberi pidato pembuka di acara akbar di JIFest yang dihadiri oleh ribuan alumni Kanisius kemarin, Sabtu (11/11) adalah gubernur Jakarta, Anies Baswedan. Nah kehebohan itu berawal dari sini saat Anies menyampaikan pidatonya.
Kejadian ini pun ramai menjadi bahan perbincangan di twitter. Melalui akun twitternya, Ananda Sukarlan menegaskan apa yang ia lakukan murni inisiatif pribadi dan tidak mengajak siapa-siapa.Best speech of the night! Penghargaan Kanisius kepada @anandasukarlan yang dlm speechnya mengkritik diundangnya pejabat yang memiliki nilai Kemanusiaan yg berbeda dgn ajaran #Kanisius , setelah #anandasukarlan walked out Di pidato pembukaan sang pejabat. #jakarta #gubernur . @arto_soebiantoro A post shared by Chendra Panatan (@chendrapanatan) on