KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek reksadana di tahun ini diperkirakan tetap positif. PT Henan Putihrai Asset Management (HPAM) optimistis dana kelolaan alias asset under management (UM) juga tumbuh positif.

Head of Business Development Division HPAM Reza Fahmi mengatakan, pandangan perusahaan akan pasar reksadana di 2024 tetap optimistis. Menurutnya, pasar reksadana memiliki prospek yang menjanjikan seiring dengan peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat, serta dukungan dari pemerintah dan regulator untuk mengembangkan industri reksadana.

Pasar reksadana juga mampu memberikan return yang melebihi pasar saham, tergantung pada jenis dan kinerja produk reksadana yang dipilih. Faktor-faktor pendorongnya adalah pertumbuhan ekonomi yang lebih baik, stabilitas politik, peningkatan permintaan terhadap produk reksadana terproteksi dan pasar uang, serta perkembangan teknologi yang memudahkan akses dan transaksi reksadana.

Baca Juga: Punya Potensi Besar, Manajer Investasi Bidik Investor Ritel

Prospek itu juga terlihat dari pertumbuhan AUM di awal 2024 ini. Periode Januari 2024, HPAM mencatatkan total AUM sebesar Rp 7,58 triliun. "Ada kenaikan 2,46% dari posisi Desember 2023 sebesar Rp 7,4 triliun," ujar dia kepada Kontan.co.id, Kamis (22/2).

Adapun kelas aset yang mencatatkan pertumbuhan AUM tertinggi adalah reksadana saham. Kelas aset itu tumbuh 5,42% di Januari 2024. Reza menilai, pendorong tumbuhnya reksadana saham karena adanya sentimen positif dari pemulihan ekonomi global, penurunan suku bunga AS, dan harapan investor terhadap kinerja perusahaan di tahun 2024.

Baca Juga: Menengok Strategi Investasi Reksadana dengan Return Tinggi di 2023, 2024 Masih Moncer

Sepanjang 2024, HPAM menargetkan pertumbuhan AUM sebesar 15%. Dengan begitu, diharapkan di akhir tahun total dana kelolaan perusahaan mencapai Rp 10 triliun.

Untuk mencapai target itu, strategi yang disiapkan perusahaan dengan mengembangkan produk-produk reksadana yang inovatif, diversifikasi. Kemudian melalui peningkatan layanan dan edukasi kepada klien, baik melalui platform digital maupun konvensional, serta memperkuat kerja sama dengan distributor dan mitra strategis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati