JAKARTA. Produk reksadana saham milik PT Henan Putihrai Asset Management (HPAM) yang bernama HPAM Investa Ekuitas Strategis menjadi reksadana dengan return tertinggi dibanding jenis reksadana lainnya yang dimiliki HPAM.

Mengacu pada data Infovesta per 30 Juni 2017, HPAM Investa Ekuitas Strategis mebubukan imbal hasil 19,36% sejak akhir tahun lalu atau year to date (ytd).

Pada periode yang sama produk reksadana campuran HPAM Flexi Plus menghasilkan imbal hasil lebih rendah, sebesar 15,93%. Sementara reksadana pendapatan tetap HPAM Ultima Obligasi Plus dan reksadana HPAM pasar uang Dinamis menghasilkan return 9,42% dan 1,63%.

Unggulnya reksadana saham ini, Markam poryeksikan masih akan terjadi pada semester II 2017. "Harusnya pada semester II reksadana saham masih yang paling bagus imbal hasilnya karena tren penguatan IHSG masih terus berlanjut," kata Markam. Selain itu, Markam melihat tidak ada rencana atau ruang untuk terjadi penurunan suku bunga yang mungkin berdampak pada naiknya obligasi.

Bila dibanding dengan kinerja reksadana pendapatan tetap, Markam menjelaskan secara historical reksadana berbasis obligasi belum pernah mengalahkan reksadana saham. "Perbedaan yang mencolok adalah dalam hal likuiditas dan transparasi market untuk saham jauh lebih baik," ujar Markam.

Namun, Markam melihat obligasi pemerintah tetap akan menjadi instrumen investasi yang diperhitungkan. Terlebih sejak adanya ketentuan OJK mengenai kewajiban maintain obligasi pemerintah hingga 20%.

Hingga akhir tahun, Markam menargetkan imbal hasil reksadana saham minimal bisa mencapai 3% di atas indeks.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia