JAKARTA. Ekonomi yang lesu membuat PT Hero Supermarket Tbk (HERO) merelokasi sejumlah gerai Giant yang sudah ada ke lokasi lain. Arief Istanto, Direktur Hero Supermarket, mengatakan, akan memindahkan lokasi Giant di Semanggi dan Sunter, bukan menutup gerai karena perlambatan ekonomi. “Misalnya untuk gerai Giant di Semanggi akan pindah lokasi bukan ditutup,” klaim Arief, kepada KONTAN, Senin (10/8) malam. Ia juga menyangkal, perpindahaan Giant di Plaza Semanggi bukan karena gedung itu milik Grup Lippo yang memiliki toko ritel bernama Hypermarket. Namun, pemindahan karena gerai di Semanggi kurang menguntungkan. Arief menambahkan, selain merelokasi gerai Giant, perusahaan akan menambah tiga gerai Giant baru di Lombok, Bangka Belintung dan Palembang pada semester II/2015 dengan nilai investasi US$ 10 juta per gerai. “Strategi perusahaan lainnya adalah mengoptimalkan penjualan barang dari gerai yang sudah ada,” tambah Arief.
Hero Supermarket akan relokasi gerai Giant
JAKARTA. Ekonomi yang lesu membuat PT Hero Supermarket Tbk (HERO) merelokasi sejumlah gerai Giant yang sudah ada ke lokasi lain. Arief Istanto, Direktur Hero Supermarket, mengatakan, akan memindahkan lokasi Giant di Semanggi dan Sunter, bukan menutup gerai karena perlambatan ekonomi. “Misalnya untuk gerai Giant di Semanggi akan pindah lokasi bukan ditutup,” klaim Arief, kepada KONTAN, Senin (10/8) malam. Ia juga menyangkal, perpindahaan Giant di Plaza Semanggi bukan karena gedung itu milik Grup Lippo yang memiliki toko ritel bernama Hypermarket. Namun, pemindahan karena gerai di Semanggi kurang menguntungkan. Arief menambahkan, selain merelokasi gerai Giant, perusahaan akan menambah tiga gerai Giant baru di Lombok, Bangka Belintung dan Palembang pada semester II/2015 dengan nilai investasi US$ 10 juta per gerai. “Strategi perusahaan lainnya adalah mengoptimalkan penjualan barang dari gerai yang sudah ada,” tambah Arief.