KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hetzer Medical Indonesia Tbk telah menyelesaikan renovasi gudang menjadi pabrik. Emiten berkode MEDS ini akan menggenjot produksi masker seiring dengan kenaikan kasus harian Covid-19 di dalam negeri. 

Direktur Utama A. Padmono Budi Sanyoto menuturkan perseroan telah menyelesaikan renovasi gudang menjadi pabrik pada November ini. Saat ini MEDS sedang melakukan pemindahan beberapa fasilitas produksi. 

"Ditargetkan selesai pada akhir November ini. Kami mengebut proses produksi di fasilitas baru ini agar kapasitas produksi bisa sesuai dengan target yang direncanakan," ucap Padmono kepada Kontan.co.id, Senin (14/11). 

Baca Juga: Hetzer Medical (MEDS) Tak Puas Menjadi Produsen Masker

Dalam prospektus penawaran umum perdana saham alias initial public offering (IPO), sekitar 8,56% dari dana aksi korporasi akan dipakai untuk merenovasi gudang MDES di Kawasan Industri Blue Sky, Kota Cimahi.

Selain itu, dana hasil dari IPO juga akan MEDS untuk membeli beberapa mesin produksi masker dan mesin penunjang produksi. Terkait hal itu, Budi bilang penambahan mesin masker ini masih dalam tahap pengkajian kembali. MEDS akan melakukan penyesuaian untuk penambahan mesin dengan melihat ruang bisnis di pasar masker. 

Baca Juga: Pasca IPO, Produsen Masker Evo Plusmed (MEDS) Gencar Diversifikasi Produk

Di sisi lain, produsen masker merek Evo Plusmed ini akan memanfaatkan peluang di tengah lonjakan kasus harian influenza dan Covid-19 yang terjadi akhir-akhir ini. Untuk itu MEDS menargetkan ada kenaikan produksi sebesar 20%. 

"Akibat kasus harian yang terus meningkat, perseroan akan memaksimalkan produksi. Dibandingkan Desember 2022, produksi MEDS bisa meningkat 20%," imbuh dia. 

Untuk mengingatkan dalam gelaran IPO, MEDS melepas 312,5 juta saham baru atau setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh di harga Rp 125. Dus, MEDS berhasil meraup dana segar senilai Rp 39,06 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati