KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia menerbitkan obligasi global atau Surat Berharga Negara (SBN) dalam valuta asing (valas) senilai US$ 3 miliar dalam tiga seri dengan format SEC Shelf Registered pada tanggal 5 Januari 2023. Direktur Strategi dan Portofolio Pembiayaan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Riko Amir mengatakan, penerbitan SBN valas tersebut dilakukan pemerintah dengan pertimbangan untuk menghindari crowding out effect, serta memenuhi kebutuhan pembiayaan valas. Keputusan penerbitana SBN valas di awal tahun sebagai langkah mitigasi kebutuhan pembiayaan utang dan mempertimbangkan potensi peningkatan imbal hasil SBN, yang diperkirakan masih berlanjut di tengah ketidakpastian global.
Hindari Crowding Out Effect, Pemerintah Terbitkan SBN Valas di Awal Tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia menerbitkan obligasi global atau Surat Berharga Negara (SBN) dalam valuta asing (valas) senilai US$ 3 miliar dalam tiga seri dengan format SEC Shelf Registered pada tanggal 5 Januari 2023. Direktur Strategi dan Portofolio Pembiayaan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Riko Amir mengatakan, penerbitan SBN valas tersebut dilakukan pemerintah dengan pertimbangan untuk menghindari crowding out effect, serta memenuhi kebutuhan pembiayaan valas. Keputusan penerbitana SBN valas di awal tahun sebagai langkah mitigasi kebutuhan pembiayaan utang dan mempertimbangkan potensi peningkatan imbal hasil SBN, yang diperkirakan masih berlanjut di tengah ketidakpastian global.