Hindari Paparan Panas & Oksigen, Ini 6 Tips Memilih Olive Oil Berkualitas Tinggi



MOMSMONEY.ID - Jangan mau rugi, ini dia tips memilih olive oil yang berkualitas tinggi.

Minyak zaitun atau olive oil yang berkualitas tinggi punya kandungan yang luar biasa. Tapi, apakah Anda tahu bagaimana ciri olive oil yang berkualitas?

Banyak orang beranggapan bahwa olive oil tersedia hanya dalam 1 jenis saja. Namun sebenarnya, ada banyak jenis olive oil yang beredar di pasaran. Berbeda jenisnya, berbeda juga kualitasnya.


Agar Anda dapat memilih olive oil yang berkualitas, jangan sampai terlewatkan tips memilih minyak zaitun yang dilansir dari Well and Good dan oliveoil.com, berikut ini.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Salad Dressing Terlezat yang Wajib Anda Coba, Bikin Salad Tak Hambar

Perhatikan tipe olive oil yang dipilih

Tips memilih olive oil yang berkualitas dapat ditentukan berdasarkan jenis olive oil itu sendiri.

Pilihlah olive oil dengan tipe “virgin” atau “extra-virgin” yang artinya minyak tidak melalui proses penyulingan.

Jika Anda menemukan botol olive oil yang bertuliskan “light tasting” atau hanya sekedar bertuliskan “olive oil” biasa tanpa adanya embel-embel “virgin/extra virgin”, maka disarankan untuk tidak membelinya. Sebab olive oil tersebut dipastikan telah melalui proses penyulingan.

Extra virgin olive oil sangat baik untuk dijadikan sebagai bahan penggoreng makanan, juga dapat mempertahankan kandungan antioksidannya yang tinggi, meski dipakai untuk memasak dalam suhu super panas.

Baca Juga: 5 Jenis Minyak Sehat Aman untuk Kesehatan, Bukan Cuma Minyak Zaitun

Perhatikan tipe botol

Tips memilih olive oil yang berkualitas dapat diperhatikan dari tipe botol yang ada. Cobalah untuk memilih olive oil dengan botol yang berwarna gelap. Sebab botol gelap dapat melindungi olive oil dengan tipe extra virgin dari cahaya yang dapat menurunkan kualitasnya.

Tapi jangan cuma perhatikan warna botolnya saja, perhatikan jug ajika ada jejak-jejak kebocoran pada botol seperti segel rusak atau longgar yang membuat olive oil jadi tak lagi bagus kualitasnya.

Baca Juga: 5 Warna yang Cocok Dipadukan dengan Hijau Zaitun alias Olive Green!

Pilih yang kandungan polifenolnya tinggi

Polifenol adalah zat yang dapat menangkap radikal bebas. Maka dari itu, pilihlah olive oil yang memiliki kandungan polifenol tinggi. Apa saja ciri-cirinya?

Olive oil yang memiliki kandungan polifenol dalam jumlah yang tinggi biasanya punya cita rasa yang pahit, beraroma tajam, dan cenderung pedas.

Namun jika Anda tak ingin rasa masakanmu jadi berubah, maka pilihlah olive oil dengan kandungan polifenol rendah yang tak memiliki rasa yang terlalu tajam. Tenang saja, olive oil jenis ini masih tetap tergolong minyak yang baik daripada minyak goreng biasa.

Lihat harganya

“Ada harga ada kualitas”, begitulah bunyi pepatah yang sering kita dengar. Apabila anda menginginkan olive oil dengan kualitas terbaik, maka pilihlah olive oil dnegan harga yang sedikit lebih mahal.

Baca Juga: Mau Terhindar dari Stroke? Ini 4 Pola Makan yang Ampuh Mencegah Stroke

Cek kedaluwarsa

Olive oil yang berkualitas adalah olive oil yang digunakan selama masa tanggal terbaiknya. Tanggal ini biasanya tertera di botol, bersamaan dengan tanggal kedaluwarsa produk.

Rata-rata olive oil berkualitas dapat awet selama 2 tahun sejak pertama kali diproduksi.

Baca Juga: 5 Tips Menggoreng Ala Koki Profesional Agar Gizi Tak Hilang dan Makanan Tak Gosong

Ketahui hal-hal yang dapat menurunkan kualitas olive oil

Sebagus apapun olive oil yang dipilih, kualitasnya akan menurun apabila dibiarkan terpapar panas, cahaya, ataupun oksigen. Ketiga hal ini dapat menurunkan kualitas olive oil.

Itu dia berbagai tips rahasia memilih olive oil yang berkualitas. Semoga tips-tips di atas dapat diaplikasikan sebagai referensi sebelum memilih olive oil yang baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti