KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Barata Indonesia (Persero) kian optimistis guna meningkatkan kinerja bisnis sepanjang tahun 2018. Tahun ini perusahan plat merah ini menargetkan bisa meraih pendapatan sekitar Rp 2,5 triliun. Silmy Karim, Presiden Direktur Barata Indonesia mengatakan hingga saat ini perusahaan telah memperoleh nilai kontrak sebesar Rp 5 triliun baik dari manufaktur, pembangkit, maupun minyak dan gas. "Angka ini merupakan akumulasi kontrak lama dan kontrak baru yang diterima perusahaan hingga Agustus 2018," ujarnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (1/9).
Hingga Agustus, Barata Indonesia kantongi nilai kontrak sebesar Rp 5 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Barata Indonesia (Persero) kian optimistis guna meningkatkan kinerja bisnis sepanjang tahun 2018. Tahun ini perusahan plat merah ini menargetkan bisa meraih pendapatan sekitar Rp 2,5 triliun. Silmy Karim, Presiden Direktur Barata Indonesia mengatakan hingga saat ini perusahaan telah memperoleh nilai kontrak sebesar Rp 5 triliun baik dari manufaktur, pembangkit, maupun minyak dan gas. "Angka ini merupakan akumulasi kontrak lama dan kontrak baru yang diterima perusahaan hingga Agustus 2018," ujarnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (1/9).