KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) kembali menyerahkan sertifikat ISPO kepada 64 pelaku usaha dan pekebun swadaya. Dengan begitu, hingga Agustus 2019 terdapat 566 sertifikat ISPO yang sudah diterbitkan. Ketua Sekretariat Komisi ISPO Azis Hidayat merinci, sertifikat tersebut diberikan kepada 556 perusahaan, enam koperasi swadaya dan empat KUD plasma. Lahan yang sudah tersertifikasi ISPO ini seluas 5,18 juta ha dengan tanaman menghasilkan seluas 2,96 juta ha. "Total produksi tandan buah segar (TBS) 56,65 juta ton per tahun dan CPO sebanyak 12,26 juta ton per tahun, dengan produktivitas sebesar 19,07 ton per ha dan rendemen rata-rata 21,70%," tutur Azis, Selasa (27/8).
Hingga Agustus, Komisi ISPO telah terbitkan 566 sertifikat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) kembali menyerahkan sertifikat ISPO kepada 64 pelaku usaha dan pekebun swadaya. Dengan begitu, hingga Agustus 2019 terdapat 566 sertifikat ISPO yang sudah diterbitkan. Ketua Sekretariat Komisi ISPO Azis Hidayat merinci, sertifikat tersebut diberikan kepada 556 perusahaan, enam koperasi swadaya dan empat KUD plasma. Lahan yang sudah tersertifikasi ISPO ini seluas 5,18 juta ha dengan tanaman menghasilkan seluas 2,96 juta ha. "Total produksi tandan buah segar (TBS) 56,65 juta ton per tahun dan CPO sebanyak 12,26 juta ton per tahun, dengan produktivitas sebesar 19,07 ton per ha dan rendemen rata-rata 21,70%," tutur Azis, Selasa (27/8).