JAKARTA. Tahun ini memang menjadi berkah bagi industri alat berat. Sebagai bukti, penjualan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) kembali merangkak naik.Sekretaris Perusahaan UNTR Sara K Loebis mengatakan, hingga Agustus, perusahaan mampu membukukan penjualan alat berat sebanyak 3.653 unit. "Angka ini naik 81,4% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya 2.014," katanya.Menurut Sara, penopang penjualan alat beratnya ini masih dari sektor pertambangan. Hingga delapan bulan tahun ini ia berhasil menjual sebanyak 2.188 unit dari sektor pertambangan dan sebanyak 737 unit dari perkebunan.Sementara, sektor konstruksi menjadi penopang ketiga dengan total 370 unit, dan sisanya 358 unit dari sektor kehutanan.Selain penjualan alat beratnya mengalami peningkatan, produksi batubara anak usaha PT Pama Persada, kontraktor pertambangan juga meningkat dari 42,4 juta ton pada tahun lalu menjadi 50,8 juta ton. Untuk overburden removal juga naik dari 381,6 juta bcm menjadi 426,4 juta bcm.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Hingga Agustus, penjualan alat berat UNTR naik 81,38%
JAKARTA. Tahun ini memang menjadi berkah bagi industri alat berat. Sebagai bukti, penjualan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) kembali merangkak naik.Sekretaris Perusahaan UNTR Sara K Loebis mengatakan, hingga Agustus, perusahaan mampu membukukan penjualan alat berat sebanyak 3.653 unit. "Angka ini naik 81,4% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya 2.014," katanya.Menurut Sara, penopang penjualan alat beratnya ini masih dari sektor pertambangan. Hingga delapan bulan tahun ini ia berhasil menjual sebanyak 2.188 unit dari sektor pertambangan dan sebanyak 737 unit dari perkebunan.Sementara, sektor konstruksi menjadi penopang ketiga dengan total 370 unit, dan sisanya 358 unit dari sektor kehutanan.Selain penjualan alat beratnya mengalami peningkatan, produksi batubara anak usaha PT Pama Persada, kontraktor pertambangan juga meningkat dari 42,4 juta ton pada tahun lalu menjadi 50,8 juta ton. Untuk overburden removal juga naik dari 381,6 juta bcm menjadi 426,4 juta bcm.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News