KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) menargetkan rasio kredit bermasalah atau NPL hingga akhir tahun ini di level 3,4%. Ini sejalan dengan rencana BBTN untuk menjual aset-aset NPL-nya. Sebagai informasi, NPL bank yang fokus pada pembiayaan rumah ini berada di level 3,66% pada periode paruh pertama tahun ini. NPL ini meningkat jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang berada di level 3,54%. Sementara itu, dari sisi nilainya, aset NPL yang dimiliki pada periode yang sama sebesar Rp 11,25 triliun. Sebagai perbandingan, nilai aset NPL yang dimiliki pada periode semester pertama tahun lalu sebesar Rp 10,14 triliun.
Hingga Akhir 2023, BTN Targetkan NPL Bisa Ditekan di Level 3,4%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) menargetkan rasio kredit bermasalah atau NPL hingga akhir tahun ini di level 3,4%. Ini sejalan dengan rencana BBTN untuk menjual aset-aset NPL-nya. Sebagai informasi, NPL bank yang fokus pada pembiayaan rumah ini berada di level 3,66% pada periode paruh pertama tahun ini. NPL ini meningkat jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang berada di level 3,54%. Sementara itu, dari sisi nilainya, aset NPL yang dimiliki pada periode yang sama sebesar Rp 11,25 triliun. Sebagai perbandingan, nilai aset NPL yang dimiliki pada periode semester pertama tahun lalu sebesar Rp 10,14 triliun.