KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyelenggara fintech lending PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia (Akseleran) mencatat pendanaan dari sektor perbankan melalui skema loan channeling telah mencapai Rp 473 miliar per 12 Desember 2021.

Adapun, capaian tersebut berkontribusi kurang lebih 70% pendanaan lender institusi yang saat ini dimiliki oleh Akseleran. Sementara itu, bank yang sudah menjadi lender di Akseleran, antara lain Bank JTrust, Bank OCBC NISP, BRI Agroniaga, Bank Jago, BCA, Bank Digital BCA, Bank Mandiri, dan BPR Supra. 

“Hingga akhir tahun 2021, kami menargetkan pendanaan loan channeling dari perbankan akan bertambah sekitar Rp50 miliar hingga Rp100 miliar,” ujar Mikhail Tambunan, CFO & Co-Founder Akseleran kepada KONTAN, Selasa (14/12).

Baca Juga: Berawal dari channeling, akankah jadi pintu masuk fintech masuk perbankan?

Tak hanya itu, Mikhail pun berharap kontribusi dari sektor perbankan masih terus tumbuh di tahun depan. Harapannya, persentase kontribusinya di tahun depan bisa naik hingga 80%.

Selain itu, Mikhail juga mengatakan bahwa sampai saat ini kolaborasi dengan perbankan masih sebatas lender institusi dan masih fokus dengan SME Lending melalui P2P Lending Akseleran. Namun, tidak menutup kemungkinan untuk masuk ke bisnis perbankan.

“Masih terlalu dini. Namun tidak menutup kemungkinan kalau ke depan ada kesempatan untuk masuk juga ke sektor perbankan untuk melengkapi ekosistem Akseleran,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi