KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sampai dengan kuartal I 2023 telah mencapai Rp 295,45 triliun. Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Deni Ridwan menyebutkan, realisasi tersebut terdiri dari komposisi SBN domestik senilai Rp 247,96 triliun dan SBN valuta asing (valas) sebesar Rp 47,49 triliun. Di kuartal II 2023, pemerintah akan menerbitkan SBN melalui metode lelang dan non lelang, dengan jumlah penerbitan yang akan disesuaikan dengan kebutuhan pembiayaan APBN.
Hingga Kuartal I 2023, Penerbitan SBN Mencapai Rp 295,45 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sampai dengan kuartal I 2023 telah mencapai Rp 295,45 triliun. Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Deni Ridwan menyebutkan, realisasi tersebut terdiri dari komposisi SBN domestik senilai Rp 247,96 triliun dan SBN valuta asing (valas) sebesar Rp 47,49 triliun. Di kuartal II 2023, pemerintah akan menerbitkan SBN melalui metode lelang dan non lelang, dengan jumlah penerbitan yang akan disesuaikan dengan kebutuhan pembiayaan APBN.