KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Batavia Prosperindo International Tbk (BPII) membukukan pendapatan sebesar Rp 659,49 miliar pada periode Januari-September 2020. Capaian tersebut turun 6,72% dari total pendapatan perusahaan di periode yang sama tahun lalu senilai Rp 707,03 miliar. Berdasarkan laporan keuangan BPII kuartal III-2020, jasa manajemen investasi menjadi kontributor utama dengan pendapatan Rp 250,55 miliar. Sementara pendapatan dari pembiayaan konsumen sebesar Rp 149,87 miliar, pendapatan jasa transportasi senilai Rp 119,76 miliar, pendapatan administrasi sebanyak 75,54 miliar dan sewa pembiayaan sebesar Rp 31,16 miliar. Di lain sisi, Batavia Prosperindo International mencatat total beban usaha sebesar Rp 552,81 miliar atau tak jauh berbeda dengan total beban usaha pada kuartal III-2019 yang sebesar Rp 552,24 miliar.
Hingga kuartal III-2020, pendapatan Batavia Prosperindo (BPII) turun 6,72%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Batavia Prosperindo International Tbk (BPII) membukukan pendapatan sebesar Rp 659,49 miliar pada periode Januari-September 2020. Capaian tersebut turun 6,72% dari total pendapatan perusahaan di periode yang sama tahun lalu senilai Rp 707,03 miliar. Berdasarkan laporan keuangan BPII kuartal III-2020, jasa manajemen investasi menjadi kontributor utama dengan pendapatan Rp 250,55 miliar. Sementara pendapatan dari pembiayaan konsumen sebesar Rp 149,87 miliar, pendapatan jasa transportasi senilai Rp 119,76 miliar, pendapatan administrasi sebanyak 75,54 miliar dan sewa pembiayaan sebesar Rp 31,16 miliar. Di lain sisi, Batavia Prosperindo International mencatat total beban usaha sebesar Rp 552,81 miliar atau tak jauh berbeda dengan total beban usaha pada kuartal III-2019 yang sebesar Rp 552,24 miliar.