KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT. Communication Cable Systems Indonesia Tbk belum mencatatkan kinerja yang prima di sembilan bulan pertama tahun ini. Sepanjang Januari-September 2020 lalu, emiten berkode saham CCSI tersebut hanya membukukan pendapatan neto sebesar Rp 172,83 miliar, turun 37,30% dibanding pendapatan neto periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 275,67 miliar. Pendapatan neto yang turun dipicu oleh turunnya pendapatan dari lini produk utama perusahaan, yakni kabel standar serta pendapatan dari lini jasa dan lainnya. Dikutip dari laporan keuangan perusahaan, pendapatan dari kabel standar turun 48,52% secara tahunan atau year-on-year (yoy)menjadi Rp 119,56 miliar di sepanjang Januari-September 2020, sedangkan pendapatan dari jasa dan lainnya turun 52,73% yoy menjadi Rp 11,89 miliar pada periode yang sama. Di sisi lain, ketiga lini pendapatan perusahaan lainnya masih mengalami kenaikan. Tercatat, pendapatan pipa naik 38,88% yoy menjadi Rp 9,37 miliar pada Januari-September 2020. Berikutnya, pendapatan amoured cable juga melesat 268,67% yoy menjadi Rp 26,29 miliar, sementara pendapatan dari aksesoris naik 27,71%yoy menjadi Rp 5,70 miliar pada Januari-September 2020.
Hingga kuartal III, kinerja Communication Cable Systems Indonesia (CCSI) menurun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT. Communication Cable Systems Indonesia Tbk belum mencatatkan kinerja yang prima di sembilan bulan pertama tahun ini. Sepanjang Januari-September 2020 lalu, emiten berkode saham CCSI tersebut hanya membukukan pendapatan neto sebesar Rp 172,83 miliar, turun 37,30% dibanding pendapatan neto periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 275,67 miliar. Pendapatan neto yang turun dipicu oleh turunnya pendapatan dari lini produk utama perusahaan, yakni kabel standar serta pendapatan dari lini jasa dan lainnya. Dikutip dari laporan keuangan perusahaan, pendapatan dari kabel standar turun 48,52% secara tahunan atau year-on-year (yoy)menjadi Rp 119,56 miliar di sepanjang Januari-September 2020, sedangkan pendapatan dari jasa dan lainnya turun 52,73% yoy menjadi Rp 11,89 miliar pada periode yang sama. Di sisi lain, ketiga lini pendapatan perusahaan lainnya masih mengalami kenaikan. Tercatat, pendapatan pipa naik 38,88% yoy menjadi Rp 9,37 miliar pada Januari-September 2020. Berikutnya, pendapatan amoured cable juga melesat 268,67% yoy menjadi Rp 26,29 miliar, sementara pendapatan dari aksesoris naik 27,71%yoy menjadi Rp 5,70 miliar pada Januari-September 2020.