JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) terbilang agresif dalam mengembangkan bisnis yang dijalaninya. Hal ini bisa dilihat dari royalnya pengeluaran belanja modal atau capital expenditure (capex) yang dikeluarkan demi melengkapi fasilitas bisnisnya.Tahun ini, AKRA menyiapkan capex US$ 30 juta. Jika menggunakan kurs rupiah hari ini, Rp 9.768, maka capex tersebut senilai Rp 293,04 miliar."Sampai Maret, kami sudah menggunakan Rp 144 miliar. Itu digunakan untuk memperoleh aset tetap," jelas Suresh Vembo, Direktur AKRA, di sela kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) AKRA, Selasa (14/5).Artinya, manajemen sudah menggunakan 49% dari total capex yang dipersiapkan untuk tahun ini. Menurut Suresh, porsi sebesar itu telah digunakan perusahaan untuk keperluan logistik, pengembangan infrastruktur dan transportasi pendukung bisnis distribusi."Kami juga akan menambah kapal dan truk tahun ini guna mendukung bisnis perusahaan," pungkas Suresh.Catatan saja, saat ini bisnis AKRA dibantu oleh 20 unit kapal pengangkut, 300 unit truk, tangki bahan bakar minyak (BBM) berkapasitas 450.730 kiloliter, dan tangki kimia dasar berkapasitas 98.779 kiloliter. Selain itu, AKRA juga memiliki 27 gudang, 1 pabrik Adhesives, dan 1 pabrik Sorbitol, ditambah AKRA juga telah mengoperasikan 19 pelabuhan di seluruh IndonesiaCek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Hingga Maret, Capex AKRA sudah terserap hampir 50%
JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) terbilang agresif dalam mengembangkan bisnis yang dijalaninya. Hal ini bisa dilihat dari royalnya pengeluaran belanja modal atau capital expenditure (capex) yang dikeluarkan demi melengkapi fasilitas bisnisnya.Tahun ini, AKRA menyiapkan capex US$ 30 juta. Jika menggunakan kurs rupiah hari ini, Rp 9.768, maka capex tersebut senilai Rp 293,04 miliar."Sampai Maret, kami sudah menggunakan Rp 144 miliar. Itu digunakan untuk memperoleh aset tetap," jelas Suresh Vembo, Direktur AKRA, di sela kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) AKRA, Selasa (14/5).Artinya, manajemen sudah menggunakan 49% dari total capex yang dipersiapkan untuk tahun ini. Menurut Suresh, porsi sebesar itu telah digunakan perusahaan untuk keperluan logistik, pengembangan infrastruktur dan transportasi pendukung bisnis distribusi."Kami juga akan menambah kapal dan truk tahun ini guna mendukung bisnis perusahaan," pungkas Suresh.Catatan saja, saat ini bisnis AKRA dibantu oleh 20 unit kapal pengangkut, 300 unit truk, tangki bahan bakar minyak (BBM) berkapasitas 450.730 kiloliter, dan tangki kimia dasar berkapasitas 98.779 kiloliter. Selain itu, AKRA juga memiliki 27 gudang, 1 pabrik Adhesives, dan 1 pabrik Sorbitol, ditambah AKRA juga telah mengoperasikan 19 pelabuhan di seluruh IndonesiaCek Berita dan Artikel yang lain di Google News