KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mengantongi mandat surat utang (obligasi) korporasi sebesar Rp 53,17 triliun dari 48 penerbit hingga 31 Maret 2024. Kepala Divisi Riset Ekonomi Pefindo, Suhindarto menyebutkan bahwa perusahaan di sektor perbankan dan tambang tercatat memiliki rencana penerbitan terbesar, di mana sebanyak lima perusahaan di sektor perbankan berencana menerbitkan surat utang korporasi senilai Rp 7,65 triliun. Kemudian, posisi selanjutnya yaitu perusahaan tambang dengan nilai rencana penerbitan sebesar Rp 5,6 triliun dari lima perusahaan. Peringkat berikutnya yaitu, datang dari perusahaan sektor jasa konstruksi dan multifinance yang akan menerbitkan surat utang sebesar Rp 4,5 triliun dari masing-masing empat penerbit.
Hingga Maret, Pefindo Kantongi Mandat Penerbitan Obligasi Rp 53,17 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mengantongi mandat surat utang (obligasi) korporasi sebesar Rp 53,17 triliun dari 48 penerbit hingga 31 Maret 2024. Kepala Divisi Riset Ekonomi Pefindo, Suhindarto menyebutkan bahwa perusahaan di sektor perbankan dan tambang tercatat memiliki rencana penerbitan terbesar, di mana sebanyak lima perusahaan di sektor perbankan berencana menerbitkan surat utang korporasi senilai Rp 7,65 triliun. Kemudian, posisi selanjutnya yaitu perusahaan tambang dengan nilai rencana penerbitan sebesar Rp 5,6 triliun dari lima perusahaan. Peringkat berikutnya yaitu, datang dari perusahaan sektor jasa konstruksi dan multifinance yang akan menerbitkan surat utang sebesar Rp 4,5 triliun dari masing-masing empat penerbit.