KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan sudah mulai menggenjot penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) setelah sebelumnya fokus menyelamatkan debitur terdampak pandemi Covid-19 melalui lewat program restrukturisasi kredit. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) misalnya terus mempercepat penyaluran KUR untuk mencapai target tahun ini dengan mengoptimalkan tenaga pemasar mikro (mantri) dan RM dengan memanfaatkan pipeline yang ada berupa penerima BPUM, anggota cluster usaha, pedagang pasar dan pelaku UMKM. Per Oktober 2020, BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp 105,3 triliun atau 75,1% dari kuota yang diberikan pemerintah kepada perseroan tahun ini yakni Rp 140,2 triliun.
Hingga Oktober 2020, BRI salurkan KUR Rp 105,3 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan sudah mulai menggenjot penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) setelah sebelumnya fokus menyelamatkan debitur terdampak pandemi Covid-19 melalui lewat program restrukturisasi kredit. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) misalnya terus mempercepat penyaluran KUR untuk mencapai target tahun ini dengan mengoptimalkan tenaga pemasar mikro (mantri) dan RM dengan memanfaatkan pipeline yang ada berupa penerima BPUM, anggota cluster usaha, pedagang pasar dan pelaku UMKM. Per Oktober 2020, BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp 105,3 triliun atau 75,1% dari kuota yang diberikan pemerintah kepada perseroan tahun ini yakni Rp 140,2 triliun.