KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Volume penjualan semen tumbuh tipis. Hal itu terbantu oleh pembangunan proyek di area Jawa dan Sumatera. Menurut data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), sepanjang Oktober 2017 untuk wilayah Jawa jumlah konsumsi semen ialah 3,75 juta ton. Jumlah tersebut naik 17% dibandingkan tahun lalu. Sedangkan area Sumatera tumbuh 7,8% menjadi 1,45 juta ton. "Percepatan pengerjaan proyek infrastruktur yang mendorong kenaikan konsumsi semen," terang Widodo Santoso, Ketua Umum ASI, Senin (20/11). Adapun jumlah total penjualan semen sepanjang Januari-Oktober 2017 ialah 54,19 juta ton. Jumlah tersebut meningkat 7,3% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yang sekitar 50 juta ton. Sedangkan ekspor klinker dan semen pada Oktober sebesar 273.000 ton atau naik 38% dibandingkan Oktober tahun lalu. "Kenaikan ekspor ini mendongkrak utilisasi pabrik-pabrik semen di Indonesia," kata Widodo.
Hingga Oktober penjualan semen domestik naik 7%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Volume penjualan semen tumbuh tipis. Hal itu terbantu oleh pembangunan proyek di area Jawa dan Sumatera. Menurut data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), sepanjang Oktober 2017 untuk wilayah Jawa jumlah konsumsi semen ialah 3,75 juta ton. Jumlah tersebut naik 17% dibandingkan tahun lalu. Sedangkan area Sumatera tumbuh 7,8% menjadi 1,45 juta ton. "Percepatan pengerjaan proyek infrastruktur yang mendorong kenaikan konsumsi semen," terang Widodo Santoso, Ketua Umum ASI, Senin (20/11). Adapun jumlah total penjualan semen sepanjang Januari-Oktober 2017 ialah 54,19 juta ton. Jumlah tersebut meningkat 7,3% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yang sekitar 50 juta ton. Sedangkan ekspor klinker dan semen pada Oktober sebesar 273.000 ton atau naik 38% dibandingkan Oktober tahun lalu. "Kenaikan ekspor ini mendongkrak utilisasi pabrik-pabrik semen di Indonesia," kata Widodo.
