KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sampai dengan Oktober 2021 sudah mencapai Rp 411,72 triliun atau 55,3% dari pagu Rp 744,77 triliun. “Masih seperti yang lalu, capaian perkembangan yang signifikan terjadi pada Klaster Perlinsos dan Kesehatan,” seperti dikutip dari laporannya, Selasa (5/10). Airlagga memerinci, realisasi kesehatan sudah digunakan sebesar Rp104,1 Triliun atau 48,4%, realisasi klaster perlindungan sosial sebesar Rp 117,3 triliun atau 62,9%, realisasi klaster program prioritas sebesar Rp 62,50 triliun atau 53,0%, realisasi klaster dukungan UMKM dan korporasi sebesar Rp 68,43 triliun atau 42,1%, dan realisasi klaster insentif usaha sebesar Rp 59,41 triliun atau 94,6%.
Hingga Oktober, realisasi serapan PEN capai Rp 411,72 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sampai dengan Oktober 2021 sudah mencapai Rp 411,72 triliun atau 55,3% dari pagu Rp 744,77 triliun. “Masih seperti yang lalu, capaian perkembangan yang signifikan terjadi pada Klaster Perlinsos dan Kesehatan,” seperti dikutip dari laporannya, Selasa (5/10). Airlagga memerinci, realisasi kesehatan sudah digunakan sebesar Rp104,1 Triliun atau 48,4%, realisasi klaster perlindungan sosial sebesar Rp 117,3 triliun atau 62,9%, realisasi klaster program prioritas sebesar Rp 62,50 triliun atau 53,0%, realisasi klaster dukungan UMKM dan korporasi sebesar Rp 68,43 triliun atau 42,1%, dan realisasi klaster insentif usaha sebesar Rp 59,41 triliun atau 94,6%.