KONTAN.CO.ID - MIMIKA. Sampai saat ini, masih banyak warga di Papua yang tidak percaya dengan pandemi virus corona, penyebab Covid-19. Padahal, Covid-19 telah merenggut nyawa lebih dari 1 juta jiwa di seluruh dunia. Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Mimika, Obet Tekege mengatakan, mayoritas warga asli Papua di Mimika sama sekali tak percaya Covid-19. Hal itu menjadi hambatan terbesar bagi petugas kesehatan untuk menelusuri riwayat kontak erat pasien terkonfirmasi positif Covid-19. "Sampai saat ini masyarakat asli Papua tidak percaya akan adanya virus corona, mereka menganggap virus itu dibawa dari luar. Ini tentu menjadi hambatan karena secara data sebagian orang asli Papua di Mimika kini terpapar virus corona," kata Obet di Timika seperti dikutip dari Antara, Rabu (4/11/2020).
Hingga saat ini, masyarakat asli Papua tak percaya virus corona
KONTAN.CO.ID - MIMIKA. Sampai saat ini, masih banyak warga di Papua yang tidak percaya dengan pandemi virus corona, penyebab Covid-19. Padahal, Covid-19 telah merenggut nyawa lebih dari 1 juta jiwa di seluruh dunia. Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Mimika, Obet Tekege mengatakan, mayoritas warga asli Papua di Mimika sama sekali tak percaya Covid-19. Hal itu menjadi hambatan terbesar bagi petugas kesehatan untuk menelusuri riwayat kontak erat pasien terkonfirmasi positif Covid-19. "Sampai saat ini masyarakat asli Papua tidak percaya akan adanya virus corona, mereka menganggap virus itu dibawa dari luar. Ini tentu menjadi hambatan karena secara data sebagian orang asli Papua di Mimika kini terpapar virus corona," kata Obet di Timika seperti dikutip dari Antara, Rabu (4/11/2020).