KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan tugas percepatan dan perluasan digitalisasi daerah (P2DD) mengungkapkan, jumlah pemerintah daerah yang masuk kategori digital makin mendekati target. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Satgas P2DD Airlangga Hartarto mengungkapkan, hingga semester I-2023, jumlah pemda yang masuk kategori digital sudah mencapai 399 pemda. 

"Ini setara 73,6% dari jumlah pemda. Sedangkan target pemerintah hingga akhir tahun 2023 adalah 75% pemda yang masuk kategori digital," terang Airlangga dalam konferensi pers, Selasa (3/10) di Jakarta. 

Baca Juga: Wapres Minta Menkeu Tambah Insentif Bagi Pemda yang Lakukan Elektronifikasi Transaksi

Untuk mencapai target tersebut, Airlangga akan mendorong berbagai upaya. Seperti, optimalisasi pemanfaatan Proyek Strategis Nasional (PSN). 

Dari catatannya, sampai dengan Agustus 2023, 161 PSN telah selesai dengan nilai investasi Rp 1.134 triliun untuk menunjang perluasan layanan digital di Indonesia. 

Satgas juga akan mendorong penguatan Bank Pembangunan Daerah (BPD) dalam penyediaan layanan yang mendukung digitalisasi pajak dan retribusi daerah. 

Menurutnya, saat ini terdapat 24 dari 27 BPD yang telah memiliki layanan digital banking. Namun, baru 19 BPD yang memiliki izin QRIS. 

Dengan berbagai perkembangan dan upaya tersebut, Airlangga pun optimistis target 75% akan tercapai. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi