KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan sudah menyalurkan anggaran Rp 87,5 triliun untuk pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dn Polri, hingga semester I atau hingga Juni 2023.

Realisasi manfaat pensiun ini meningkat 5,2% jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 83,2 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pembayaran manfaat pensiun merupakan perwujudan penghargaan dan komitmen Pemerintah kepada para pensiunan ASN/TNI/Polri atas dedikasi dan pengabdian selama bekerja.

Baca Juga: Penerimaan Pajak Melambat, Pengamat: Perlu Jurus Baru Kumpulkan Setoran Pajak

“Hingga semester I 2023 sudah disalurkan Rp 87,5 triliun untuk pensiunan ASN/TNI/Polri, dan meningkat 5,2% dari periode sama tahun lalu,” tutur Sri Mulyani saat melakukan rapat kerja bersama Banggar DPR, Senin (10/7).

Adapun pemberian pensiunan tersebut disalurkan melalui Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) sebesar Rp 76,5 triliun. Realisasi ini meningkat 5,2% dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 72,7 triliun.

Kemudian disalurkan melalui Asuransi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) Rp 11 triliun. Realisasi ini meningkat 4,1% jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 10,5 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi