KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Semester I-2018, PT Millennium Pharmacon International Tbk (MPI) mencatat penjualan bersih sebesar Rp 1,11 triliun atau pertumbuhan sebesar 10,60% dibandingkan dengan periode semester I-2017 yang tercatat sekitar Rp 1 triliun.

Sementara itu beban usaha, dengan beban penjualan dan beban umum dan administrasi sebagai kontributor terbesar, tercatat sebesar Rp 71,14 miliar, naik 13,01% dari periode semester I-2017.

Dengan demikian, MPI mencatat laba bersih menjadi Rp 11,31 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 58.48% dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 7,14 miliar.

Sedangkan total aset MPI meningkat menjadi Rp 1,013 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 8.04% dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 938,01 miliar.

“Kinerja masih sesuai target awal baik dari segi pendapatan maupun profit,” kata Direktur Utama PT Millennium Pharmacon International Tbk Mohamad Muhazni bin Mukhtar kepada Kontan.co.id, Senin (30/7).

Adapun tahun ini perseroan membidik kenaikan pendapatan sebesar 15% dan laba bersih naik 30%. Tahun lalu, emiten berkode saham SDPC mencetak penjualan Rp 2,11 triliun dan laba tahun berjalan Rp 14,18 miliar.

Emiten distributor farmasi ini menjual tiga kategori produk yaitu obat resep, obat non resep dan alat kesehatan. Kategori produk obat resep secara kontribusi terjadi peningkatan sebesar 14% dan alat kesehatan sebesar 30%.

Namun, terjadi penurunan kontribusi obat non resep sebesar 26%. Oleh karena itu kontribusi obat resep terhadap Penjualan Bersih MPI tetap unggul sebesar 74%, diikuti kontribusi alat kesehatan sebesar 17% dengan kontribusi terendah dari obat non resep sebesar 9%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .