KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi investasi pada sub sektor energi baru terbarukan dan konservasi energi (EBTKE) berpotensi meleset dari target yang ditetapkan pemerintah di tahun 2021. Direktur Jenderal EBTKE Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana mengatakan, realisasi investasi di sub sektor EBTKE dalam sembilan bulan pertama tahun ini baru mencapai sekitar US$ 1,12 miliar. Padahal, target investasi di sub sektor EBTKE dicanangkan mencapai US$ 2,04 miliar di 2021. “Dari sisi investasi, memang karena kondisi Covid-19 jadi tahun ini pun kita kemungkinan besar tidak akan mencapai target untuk 2021,” kata Dadan dalam Konferensi Pers Capaian Kinerja Triwulan III 2021 dan Isu-Isu Terkini Subsektor EBTKE, Jumat (22/10).
Hingga September 2021, realisasi investasi di sub sektor EBTKE capai US$ 1,12 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi investasi pada sub sektor energi baru terbarukan dan konservasi energi (EBTKE) berpotensi meleset dari target yang ditetapkan pemerintah di tahun 2021. Direktur Jenderal EBTKE Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana mengatakan, realisasi investasi di sub sektor EBTKE dalam sembilan bulan pertama tahun ini baru mencapai sekitar US$ 1,12 miliar. Padahal, target investasi di sub sektor EBTKE dicanangkan mencapai US$ 2,04 miliar di 2021. “Dari sisi investasi, memang karena kondisi Covid-19 jadi tahun ini pun kita kemungkinan besar tidak akan mencapai target untuk 2021,” kata Dadan dalam Konferensi Pers Capaian Kinerja Triwulan III 2021 dan Isu-Isu Terkini Subsektor EBTKE, Jumat (22/10).