KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 telah menekan perekonomian nasional hingga membuat berbagai perusahaan harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Kendati demikian, BPJS Ketenagakerjaan atau dikenal dengan BPJamsostek mencatatkan jumlah peserta sebanyak 50,72 juta pekerja. Direktur Utama BPJamsostek Agus Susanto mengakui kondisi pandemi Covid-19 cukup menantang bagi peningkatan jumlah kepesertaan. Sementara dari sisi perusahaan peserta atau pemberi kerja, pada periode yang sama yang berhasil diakuisisi mencapai sebesar 683.700 perusahaan. "Walaupun banyak terjadi PHK akibat berkurangnya pendapatan usaha sebagai dampak dari pandemi Covid-19, BPJamsostek tetap dapat melakukan akuisisi peserta sebanyak 17,4 juta untuk tahun 2020”, papar Agus pada Senin (18/1).
Hingga tahun lalu, BPJamsostek punya 50,72 juta peserta
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 telah menekan perekonomian nasional hingga membuat berbagai perusahaan harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Kendati demikian, BPJS Ketenagakerjaan atau dikenal dengan BPJamsostek mencatatkan jumlah peserta sebanyak 50,72 juta pekerja. Direktur Utama BPJamsostek Agus Susanto mengakui kondisi pandemi Covid-19 cukup menantang bagi peningkatan jumlah kepesertaan. Sementara dari sisi perusahaan peserta atau pemberi kerja, pada periode yang sama yang berhasil diakuisisi mencapai sebesar 683.700 perusahaan. "Walaupun banyak terjadi PHK akibat berkurangnya pendapatan usaha sebagai dampak dari pandemi Covid-19, BPJamsostek tetap dapat melakukan akuisisi peserta sebanyak 17,4 juta untuk tahun 2020”, papar Agus pada Senin (18/1).