Hino Jadi APM Kendaraan Niaga Pertama Kantongi Sertifikat TKDN dari Kemenperin



KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) mendapat kunjungan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam perhelatan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024 yang berlangsung di JCC Senayan. 

Dalam kunjungannya ke booth Hino, Menteri Perindustrian mendapat penjelasan langsung dari COO – Director HMSI, Santiko Wardoyo mengenai kesiapan dan kontribusi Hino sebagai brand kendaraan niaga atau agen pemegang merek (APM) pertama dan satu-satunya di Indonesia yang sudah mendapatkan sertifikat resmi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian.

Saat ini kendaraan Hino yang telah mendapatkan Sertifikat TKDN mencapai 13 model, yang mana tiga di antaranya ditampilkan di GIICOMVEC 2024 yakni Hino 300 – 136 HD, Hino 300 – 136 HDL dan Hino 500 – FM 280 JD dengan nilai TKDN diatas 40%. Ditambah lagi, PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) sebagai pabrikan telah memiliki nilai 14,10% Bobot Manfaat Perusahaan (BMP), yang merupakan nilai penghargaan yang diberikan kepada perusahaan industri yang berinvestasi dan berproduksi di Indonesia. 


Baca Juga: Pasar Mobil Listrik Dalam Negeri Bakal Semakin Bergairah, Ini Faktor Pendorongnya

Dengan demikian, komitmen Hino Indonesia sudah jelas untuk menghadirkan produk yang berkualitas dengan komponen lokal yang memiliki nilai rata-rata TKDN dan BMP sebesar 49%. 

Santiko Wardoyo, COO-Director HMSI mengatakan, Hino adalah produk dalam negeri yang saat ini memiliki lebih dari 280 varian.kendaraan Hino atau 86% terdaftar di e-Catalogue Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) mulai dari berbagai macam bus, bus sekolah, truk sampah, truk tangki, truk penyuluhan, truk skylift, dan masih banyak lagi. 

Sertifikat TKDN tentu merupakan bentuk komitmen Hino untuk berkontribusi pada pengembangan Industri Manufaktur di Indonesia. "Karena kami memiliki lebih dari 150 mitra lokal dalam mendukung proses produksi kendaraan Hino di pabrik kami yang terletak di Purwakarta," ujar Santiko dalam siaran pers yang diterima Kontan, Minggu (10/3). 

Baca Juga: Indonesia Berupaya Maksimalkan Peluang Ekspor Kendaraan Komersial

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita turut memberikan apresiasi terhadap penerapan Standar Emisi Euro 4 dan juga B35 pada industri otomotif, di mana untuk ke semua regulasi dari pemerintah ini, Hino sudah memenuhi keduanya dan sangat diterima baik oleh para pelanggan setianya. Bahkan, Hino merupakan APM kendaraan niaga pertama yang meluncurkan line up kendaraan Euro4 pada 2022 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .