JAKARTA. Ketua Umum Himpunan Wiraswasta Nasional (Hiswana) Minyak dan Gas Bumi Eri Purnomo Hadi, meragukan rencana pemerintah melakukan pembatasan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi untuk kendaraan pribadi berdasarkan kapasitas mesin mulai Juli mendatang. Menurut Eri, keraguannya berangkat dari kendala distribusi BBM non-subsidi seperti pertamax yang sering mengelami keterlambatan. "Pertamina itu sering terlambat mengirim pertamax," ujar Eri ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (17/4/2012). Alasan dari keterlambatan pengiriman pertamax itu karena jumlah depo yang memiliki fasilitas pertamax sedikit, selain itu jarak antara depo ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) juga sangat jauh. "Tidak semua depo ada pertamax," tambah dia.
Hiswana: suplai pertamax masih sering terlambat
JAKARTA. Ketua Umum Himpunan Wiraswasta Nasional (Hiswana) Minyak dan Gas Bumi Eri Purnomo Hadi, meragukan rencana pemerintah melakukan pembatasan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi untuk kendaraan pribadi berdasarkan kapasitas mesin mulai Juli mendatang. Menurut Eri, keraguannya berangkat dari kendala distribusi BBM non-subsidi seperti pertamax yang sering mengelami keterlambatan. "Pertamina itu sering terlambat mengirim pertamax," ujar Eri ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (17/4/2012). Alasan dari keterlambatan pengiriman pertamax itu karena jumlah depo yang memiliki fasilitas pertamax sedikit, selain itu jarak antara depo ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) juga sangat jauh. "Tidak semua depo ada pertamax," tambah dia.