KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom senior Universitas Indonesia sekaligus ekonom senior INDEF Fasial Basri telah melakukan simulasi sederhana terkait keuntungan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Sebelumnya, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini dikerjakan oleh PT Kereta Cepat Indonesia-China dan mengalami peningkatan nilai investasi (cost overrun) dari semula Rp 86,5 triliun menjadi Rp 114,2 triliun. Akibat pembengkakan biaya investasi ini, pemerintah Indonesia akhirnya turun tangan dengan menggelontorkan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022.
Hitung-hitungan Faisal Basri yang sebut kereta cepat baru bisa balik modal 139 tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom senior Universitas Indonesia sekaligus ekonom senior INDEF Fasial Basri telah melakukan simulasi sederhana terkait keuntungan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Sebelumnya, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini dikerjakan oleh PT Kereta Cepat Indonesia-China dan mengalami peningkatan nilai investasi (cost overrun) dari semula Rp 86,5 triliun menjadi Rp 114,2 triliun. Akibat pembengkakan biaya investasi ini, pemerintah Indonesia akhirnya turun tangan dengan menggelontorkan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022.