HK Realtindo bangun hunian terintegrasi di Stasiun Jurangmangu Rp 2,1 triliun



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) melalui anak usahanya yaitu PT HK Realtindo (HKR) mengembangkan hunian terintegrasi transportasi di Stasiun Jurangmangu. Bintang Prabowo, Direktur Utama PT Hutama Karya mengatakan jumal total unit yang akan dibangun oleh PT Realtindo di kawasan stasiun tersebut sebanyak 4.510 unit dan akan terbagi menjadi enam tower di atas lahan seluas 4,6 hektare (ha). Maka total investasi proyek ini sekitar Rp 2,1 trilliun. "Total unit yang akan dibangun oleh PT HK Realtindo di kawasan stasiun ini sebanyak 4.510 unit dan akan terbagi menjadi enam tower di atas lahan seluas 4,6 hekter (ha). Total investasi proyek ini sekitar Rp 2,1 trilliun" katanya kepada Kontan.co.id pada, Senin (10/12). Pelaksaanaan proyek itu akan dilakukan dalam dua tahap, pertama akan dilakukan optimalisasi stasiun dan dibangun tiga tower apartemen dengan kapasitas sekitar 1.500 dengan total investasi sekitar Rp 891 miliar.

Ada sekitar 30% atau 450 unit hunian untuk masyarakat berpengahasilan rendah (MBR) di Jakarta dan sekitarnya untuk memiliki hunian yang layak. Di mana hunian untuk MBR akan dijual dengan harga Rp 8 juta per meter persegi dengan luas 32 meter persegi. Namun terkait perizinan hunian terintegrasi di Stasiun Jurangmangu masih dalam tahap proses. Di mana pembangunan rencananya akan dimulai pada semester 1 tahun 2019 dan ditargetkan selesai pada tahun 2023. Lalu diikuti tahap kedua sekita 2.300 unit akan dilaksanakan setelah seluruh pembangunan tahap pertama selesai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Azis Husaini