JAKARTA. PT HK Realtindo ingin mencicipi gurihnya bisnis hotel. Anak usaha PT Hutama Karya (Persero) tersebut mencanangkan target ambisius yakni mendirikan hotel di 312 titik lokasi berbeda. Rencananya, di setiap titik lokasi itu akan dibangun satu hotel berkonsep hotel bujet.

Ratusan hotel tersebut didirikan secara bertahap. "Akan dilakukan dalam kurun waktu tiga hingga empat tahun ke depan," terang  Muhammad Fauzan, Direktur Utama PT HK Realtindo kepada KONTAN, akhir pekan lalu.

Untuk tahun ini, ada tiga titik lokasi yang menjadi prioritas utama pembangunan hotel, yaitu Semarang, Jawa Tengah, Sulawesi dan Balikpapan, dan Kalimantan Timur. Hotel H Mansion di Balikpapan merupakan proyek yang paling dekat realisasinya. Kalau tak meleset, hotel itu akan menerima tamu di Juli atau Agustus 2015 nanti.

Biaya investasi pembangunan satu hotel sekitar Rp 40 miliar–Rp 50 miliar. HK Realtindo akan mencukupi kebutuhan dana pembangunan hotel tahun ini dari belanja modal 2015 sebesar Rp 1 triliun.

Adapun sumber dana belanja modal berasal dari kombinasi kas internal, dan instrumen keuangan dari pasar modal. Mengingat HK Realtindo bukan perusahaan terbuka, opsi yang bisa diambil adalah penerbitan surat utang seperti obligasi, sukuk, atau medium term notes (MTN).

Sebagai catatan, belanja modal HK Realtindo tahun ini melonjak tiga kali lipat jika dibanding dengan 2014. Tahun lalu, belanja modal perusahaan itu Rp 300 miliar.

HK Realtindo berharap strategi pembangunan ratusan hotel baru ini bisa memperbesar kontribusi pendapatan berulang atau recurring income. Harapan mereka, recurring income membesar dari 4%-6% terhadap total pendapatan saat ini, menjadi 10%.

Selain membangun hotel, HK Realtindo memiliki dua rencana lain. Pertama, membangun proyek high rise.

Salah satu yang hampir tuntas adalah apartemen H Residence di Kemayoran, Jakarta. HK Realtindo akan melanjutkan pembangunan satu menara apartemen lagi dengan sasaran pasar menengah di samping proyek tersebut.

HK Realtindo juga sedang menggarap tujuh apartemen di luar Jakarta. Satu yang akan menyusul H residence Kemayoran adalah H Residence Plemburan Hinggil di Yogyakarta. Perusahaan itu menaksir bisa mengantongi pendapatan penjualan alias marketing sales Rp 200 miliar.

Kedua, membangun rumah tapak. Contohnya proyek Southern Balikpapan di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Aneka rencana kerja tersebut adalah bagian dari ikhtiar HK Realtindo mewujudkan mimpi tercatat di Bursa Efek Indonesia. "Satu atau dua tahun lagi, kami ingin jadi perusahaan terbuka," pungkas Fauzan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan