JAKARTA. PT HK Realtindo meluncurkan kawasan hunian vertikal bertajuk H Residential Royal Bintaran di Yogyakarta. Proyek tersebut terdiri dari 246 unit apartemen, 144 unit kondotel dan sarana komersial.

Untuk menggarap proyek setinggi 10 lantai tersebut, anak usaha perusahaan konstruksi pelat merah PT Hutama Karya (HK) ini bekerjasama dengan PT Anugerah Tri Artha. Proyek tersebut dekat dengan Keraton Yogyakarta yang akan berdiri di lahan seluas 3.420 meter persegi (m2).

Muhammad Fauzan, Direktur Utama HK Realtindo mengatakan, H Residence Royal Bintaran akan menjadi salah satu pilihan investasi yang prospektif karena konsepnya premium dan lokasinya strategis.

Proyek ini dinilai akan memberikan added value bagi Yogyakarta karena menyediakan layanan shortstay maupun longstay sehingga menambah kenyamanan bagi para wisatawan, traveler ataupun businessman yang berkunjung ke salah satu tujuan wisata utama Indonesia ini.

“H Residence merupakan proyek unggulan HKR. Kami senang sekali bisa turut mengembangkan kota Yogyakarta yang legendaris ini dengan salah satu proyek terbaik kami, H Residence Royal Bintaran. Proyek ini kami harap bisa menjadi ikon baru kota Yogyakarta,” kata Fauzan dalam keternagan resmi yang diterima KONTAN, Jumat (29/4).

Dia bilang, H Residence Royal Bintaran dirancang untuk mereka yang ingin menikmati suasana kota Yogyakarta yang tenang, penuh nilai budaya, damai, dan nyaman. Dengan konsep The Greatness of Royal Living, proyek ini akan menjadi sebuah ikon baru kota Yogyakarta.

Proyek yang hanya berjaka 30 menit dari Bandara Adi Sucipto dan 10 menit dari stasiun Tugu ini ditargetkan akan selesai dibangun dan siap diserahterimakan kepada penghuni pada semester pertama 2018 mendatang.

H Residence Royal Bintaran juga dilengkapi dengan beragam fasilitas, seperti infinity pool, outdoor garden, sky bar and resto, dan separated lift and lobby for apartment and condotel, yang semuanya dirancang mengusung tema heritage dalam balutan nuansa royal living.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan