KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketahanan gula nasional kini menjadi salah satu fokus utama holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero). Untuk itu, holding PTPN melakukan restrukturisasi bisnis gula, sebagai langkah strategis menjawab tantangan ketahanan gula nasional. Restrukturisasi bisnis gula tersebut merupakan bagian dari 88 Program Strategis Kementerian BUMN. Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) memiliki tanggung jawab melipatgandakan produksi gula menjadi 1,8 juta ton untuk mendukung swasembada gula konsumsi tahun 2025 sekaligus menyejahterakan petani tebu rakyat. Holding Perkebunan Nusantara telah membentuk PT Sinergi Gula Nusantara pada 17 Agustus 2021 lalu. PT Sinergi Gula Nusantara merupakan gabungan tujuh anak perusahaan pengelola perkebunan tebu.
Holding Perkebunan Nusantara Laksanakan Transformasi Bisnis Gula
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketahanan gula nasional kini menjadi salah satu fokus utama holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero). Untuk itu, holding PTPN melakukan restrukturisasi bisnis gula, sebagai langkah strategis menjawab tantangan ketahanan gula nasional. Restrukturisasi bisnis gula tersebut merupakan bagian dari 88 Program Strategis Kementerian BUMN. Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) memiliki tanggung jawab melipatgandakan produksi gula menjadi 1,8 juta ton untuk mendukung swasembada gula konsumsi tahun 2025 sekaligus menyejahterakan petani tebu rakyat. Holding Perkebunan Nusantara telah membentuk PT Sinergi Gula Nusantara pada 17 Agustus 2021 lalu. PT Sinergi Gula Nusantara merupakan gabungan tujuh anak perusahaan pengelola perkebunan tebu.