KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kehadiran Holding Ultra Mikro (Umi) untuk mengakselerasi pembiayaan di segmen ultra mikro perlahan telah membuahkan hasil. Setidaknya, setelah dua tahun terbentuk, holding ini mencatat total outstanding pembiayaan ekosistem UMi telah mencapai Rp577,9 triliun, tumbuh 11,4% secara tahunan (YoY). Selain itu, holding yang dipimpin oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) ini juga telah mengintegrasikan lebih dari 36 juta nasabah peminjam atau debitur, atau bertumbuh sekitar 10,4% YoY. Kinerja tersebut didukung oleh 1.013 unit co-location atau kantor yang dipakai secara bersama oleh ketiga entitas di dalam holding.
Adapun, entitas dalam holding ini antara lain BRI, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Baca Juga: Dua Tahun Holding Ultramikro Terus Berdayakan Nasabah PNM Mekaar Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa Holding UMi merupakan sumber pertumbuhan yang sangat memadai. Sebab, sumber pertumbuhan mengarah ke segmen yang lebih bawah. “Di bawah itu yang kita sebut ultra mikro, masih melimpah sumber pertumbuhannya. Yang penting kita bisa mengelolanya dengan tepat,” ujar Sunarso.