KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang tahun ini, PT Home Center Indonesia merencanakan penambahan 15 gerai baru. Target utama Home Center adalah wilayah kota dan kabupaten.

Hingga Juni 2018, Home Center sudah merealisasikan pengadaan empat gerai baru. Dua gerai baru hadir di Pekanbaru (Riau) dan Banjarmasin (Kalimantan Selatan). Dua gerai lain hadir di Jawa. Empat gerai baru tersebut menggenapi total gerai Informa menjadi 73 unit.

Alhasil, masih ada sisa target 11 gerai baru pada semester kedua. "Kayaknya (ekspansi) bakal berat banget sih semester kedua ini, paling banyak masih di Jawa tetapi kami sudah masuk kota dan kabupaten seperti di Jember dan Kediri," kata Yoana Vebrie, Senior Marketing Manager Informa kepada KONTAN, Kamis (5/7).

Target realisasi terdekat adalah bulan depan. Menurut jadwal, Home Center akan membuka gerai Informa di Cilegon, Banten.

Asal tahu, target pasar terbesar Home Center adalah ritel yang terdiri dari perseorangan maupun keluarga. Meskipun begitu, manajemen perusahaan mengatakan, segmen komersial juga mencatatkan pertumbuhan penjualan. Pelanggan segmen komersial seperti kantor, restoran dan hotel. Komposisi penjualan saat ini terdiri dari 70% ritel dan 30% komersial.

Demi memaksimalkan penjualan, Home Center juga menempuh cara-cara serupa dengan peritel lain. Misalnya saja, mengubah kemasan gerai. Terbaru, mereka membagi produk dalam lima konsep yakni vintage, modern classic, casual contemporary, european contemporary dan scandinavian. "Saat ini tren agak bergeser ke pasangan muda, makanya konsepnya dibikin seperti ini karena milienials kan," terang Yoana.

Kemasan baru tesebut sudah hadir di tiga gerai yakni  Tunjungan Plaza Surabaya, Sunset Road Bali dan Mal Puri Indah Jakarta. Dalam waktu dekat, gerai Informa di Central Park Jakarta bakal menyusul.

Selain mengandalkan gerai fisik, Home Center mengembangkan sistem penjualan digital. Namun sejauh ini mereka masih mengandalkan sejumlah perusahaan e-commerce. Salah satunya adalah ruparupa.com.

Namun, kontribusi penjualan di dunia maya masih kalah jauh dibandingkan penjualan melalui gerai fisik. Manajemen Home Center tak mengungkapkan nilai penjualan yang dimaksud.

Sementara produk yang nangkring di lapak Informa terdiri dari private label atau produk merek sendiri dan produk merek global. Private label mereka seperti InformaSleep dan Golden Dacron. Total produk yang mereka jajakan ada 35.000 unit.

Informa juga menjajakan produk yang bisa dipesan khsusus oleh pembeli. "Kami kenalkan Informa custom furniture untuk fleksibilitas pelanggan," ujar Nana Puspa Dewi, Marketing Director Kawan Lama Group.

Home Center merupakan sister company PT Ace Hardware Indonesia Tbk. Keduanya berada di bawah Grup Kawan Lama. Hingga 31 Maret tahun ini, Ace Hardware memiliki 147 gerai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati