KONTAN.CO.ID - LONDON. Produsen mobil Jepang, Honda, bakal menutup satunya-satunya pabrik mobilnya di Inggris pada 2022. Dampaknya, sebanyak 3.500 orang diperkirakan akan kehilangan pekerjaan.

Penutupan tersebut didorong oleh rencana Honda untuk fokus ke pengembangan teknologi kendaraan baru. Honda berusaha menghemat operasinya karena berinvestasi besar-besaran untuk mengembangkan kendaraan listrik dan mobil self-driving.

Kabarnya penutupan pabrik di Inggris ini juga disebabkan oleh hantaman industri Inggris terkait dengan rencana Brexit yang kian dekat. Ditambah lagi dengan penurunan permintaan kendaraan diesel dan peraturan yang makin ketat.

Akan tetapi, anggota parlemen dari kubu Konservatif, Justin Tomlinson membantah hal ini terkait Brexit. “Ini cerminan pasar global. Mereka berusaha untuk mengkonsolidasikan produksi di Jepang,” ujarnya seperti dikutip Reuters, Senin (18/2).

Setiap tahunnya, perusahaan ini memproduksi 160.000 kendaraan di Inggris. Jumlah ini mencakup 10% lebih dari total produksi tahunan Inggris yang sebesar 1,52 juta kendaraan. Demi bersiap untuk penutupan pabrik, Honda berencana mengurangi volume produksi pabriknya di Inggris menjadi 570 mobil per hari dan akan melakukan pengurangan pekerjaan secara bertahap.

Editor: Herlina Kartika Dewi