Honda HR-V tetap lapang, apa rahasianya?



JAKARTA. Honda HR-V yang baru saja diresmikan Honda Prospect Motor (HPM), (19/9), hadir dengan penampilan berbeda dan cukup menarik perhatian. SUV kompak tersebut mengadopsi desain ala mobil sport kupe. Hal tersebut terlihat dari tarikan garis atap yang melandai di area belakang (pilar C). Alhasil sosoknya terlihat sporty dan juga trendi.

Jika menilik dari kebanyakan karakter mobil kupe, biasanya penumpang belakang hanya disediakan ruang kepala yang terbatas. Itu terjadi karena pilar C yang melandai. Namun hal tersebut tidak terjadi pada HR-V, karena SUV yang dibanderol mulai dari Rp 240 juta itu masih menyisakan ruang kepala yang lega, untuk ukuran tinggi 170 cm.

"Meski menggunakan desain kupe yang sporti dan trendi, kami tetap memperhatikan kelegaan kabin. Agar bisa memberikan keduanya, kami mendesain lantai agak lebih rendah. Langkah tersebut untuk memberikan ruang kepala yang lega," papar Naohisa Morishita, Large Project Leader Honda HR-V, saat interview khusus dengan KompasOtomotif, di JIExpo, Kemayoran, (19/9/2014).

Ketika ditanya apakah memperkecil jarak tanah dengan body (ground clearence), Morishita menjelaskan, hal tersebut sudah diperhitungkan dengan matang. Ground clearence tetap tinggi sesuai karakter SUV kompak meski lantai interior dibuat agak rendah.

Kuncinya, lanjut Morishita adalah pengaturan posisi lantai yang disesuaikan dengan penempatan tangki bensi dan penyimpanan ban cadangan. "Kami atur sedemikian rupa agar semua kebutuhan konsumen terpenuhi," papar Morishita. (Aris F. Harvenda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie