KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perdagangan menjadi salah satu urat nadi hubungan ekonomi negara. Maka, Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) menggelar ajang Think Business, Think Hong Kong” (TBTHK) dengan tujuan meningkatkan perdagangan bilateral dan investasi antara Hong Kong dan Indonesia. Peter KN Lam, Chairman HKTDC menyatakan, TBTHK merupakan acara promosi unggulan tahunann untuk memperkuat hubungan bisnis antara Hong Kong dan mitra internasional utama, Indonesia. “Kami telah lama dikenal berkat kekuatan kami di sektor tradisional, seperti keuangan, perdagangan, logistik, dan jasa profesional," kata Lam, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (9/1). Dalam simposium tersebut, para pemimpin komunitas bisnis Indonesia menyoroti bagaimana Hong Kong memainkan peran penting sebagai superkonektor dan pemberi nilai tambah. Hong Kong juga menghubungkan China Daratan dan seluruh dunia, terutama kawasan ASEAN.
Hong Kong dan Indonesia Berupaya Genjot Investasi dan Perluasan Penggunaan Renminbi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perdagangan menjadi salah satu urat nadi hubungan ekonomi negara. Maka, Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) menggelar ajang Think Business, Think Hong Kong” (TBTHK) dengan tujuan meningkatkan perdagangan bilateral dan investasi antara Hong Kong dan Indonesia. Peter KN Lam, Chairman HKTDC menyatakan, TBTHK merupakan acara promosi unggulan tahunann untuk memperkuat hubungan bisnis antara Hong Kong dan mitra internasional utama, Indonesia. “Kami telah lama dikenal berkat kekuatan kami di sektor tradisional, seperti keuangan, perdagangan, logistik, dan jasa profesional," kata Lam, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (9/1). Dalam simposium tersebut, para pemimpin komunitas bisnis Indonesia menyoroti bagaimana Hong Kong memainkan peran penting sebagai superkonektor dan pemberi nilai tambah. Hong Kong juga menghubungkan China Daratan dan seluruh dunia, terutama kawasan ASEAN.