KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hong Kong Kingland mengatakan bahwa pembangunan proyek-proyeknya di Indonesia masih berjalan lancar. Bahkan diperkirakan akhir Desember 2021 proyek Kingland Avenue tower the Venetian yang berlokasi di Serpong akan serah terima. 

Managing Director Hong Kong Kingland Andy Chandra mengatakan, kasus utang Evergrande di China tidak akan berdampak ke Hong Kong Kingland. Sekadar mengingatkan, Evergrande memiliki total liabilitas US$ 305 miliar. Esok, Evergrande harus membayar bunga obligasi US$ 47,5 juta dari utang yang jatuh tempo Maret 2024.

“Proyek Kingland yang berjalan di Indonesia yang akan segera serah terima di Desember nanti, lainnya sudah selesai,” kata dia kepada Kontan.co.id, Selasa (28/9). Dia menambahkan, proyek-proyeknya masih membukukan penjualan yang lebih baik di tahun ini meskipun ada penjualan yang menurun dari proyek apartemen. 

Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang Menjelang Lebaran

Baca Juga: Apartemen The Fritz Kingland Avenue ditargetkan selesai dibangun pada tahun 2023

Andy mengatakan bahwa proyek Hong Kong Kingland yang masih berlangsung hanya satu, yakni Kingland Avenue. Sehingga proyek ini memiliki porsi 100% dari seluruh pendapatan Hong Kong Kingland. 

Andy menambahkan, pihaknya berencana untuk membangun beberapa university town di berbagai daerah di Indonesia. “Tapi itu masih berupa visi karena sementara ini kami masih fokus dengan Kingland Avenue,” pungkas dia. 

Baca Juga: Krisis utang Evergrande di China, ini efeknya ke Indonesia menurut Colliers Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati