KONTAN.CO.ID - JAKARTA. HOOQ, layanan video-on-demand mengalami pertumbuhan sejak diluncurkan di Indonesia dua tahun lalu. HOOQ mengklaim saat ini memiliki jutaan pelanggan di seluruh Asia yang dapat menikmati lebih dari 10.000 film dan serial TV Hollywood, Asia, maupun lokal kapan saja dan di mana saja. Guntur Siboro, Country Head HOOQ Indonesia, mengatakan senang dengan pencapaian di tahun 2018. Pertumbuhan HOOQ yang positif merupakan hasil dari strategi, pendekatan dan inovasi yang tepat selama setahun ini. Berbagai langkah inovatif kami luncurkan untuk memberikan pelanggan pengalaman baru dalam menikmati hiburan kapan saja dan di mana saja. "Ke depannya, kami akan terus melakukan inovasi dan menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di Indonesia dan memberikan layanan terbaik dan berkualitas bagi pelanggan kami," kata Guntur dalam keterangan pers, Kamis (20/12). HOOQ mengklaim mengalami peningkatan jumlah pelanggan sebesar 2,5 kali dalam 12 bulan terakhir. Serta memimpin dalam segmen OTT melalui pendekatan inovatif dan kemitraan strategis yang dibangunnya. Misalnya september lalu, HOOQ dan Xiaomi menjalin kemitraan. Yang memungkinkan pelanggan di Indonesia untuk mengakses HOOQ ketika mereka membeli Mi TV 4A dan menonton film ataupun serial TV favorit mereka melalui layar TV. Melalui kemitraan ini, HOOQ semakin memperluas pengalaman pelanggan dalam menikmati konten HOOQ dari berbagai layar, mulai dari telepon seluler, tablet hingga televisi. Serta pada desember tahun ini HOOQ menjalin kemitraan dengan OVO plaform mobile wallet. Yang di mana pelanggan OVO dapat mengakses dan membayar HOOQ melalui OVO Cash atau Points. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
HOOQ klaim mendapatkan kenaikan Jumlah pelanggan 2,5 kali lipat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. HOOQ, layanan video-on-demand mengalami pertumbuhan sejak diluncurkan di Indonesia dua tahun lalu. HOOQ mengklaim saat ini memiliki jutaan pelanggan di seluruh Asia yang dapat menikmati lebih dari 10.000 film dan serial TV Hollywood, Asia, maupun lokal kapan saja dan di mana saja. Guntur Siboro, Country Head HOOQ Indonesia, mengatakan senang dengan pencapaian di tahun 2018. Pertumbuhan HOOQ yang positif merupakan hasil dari strategi, pendekatan dan inovasi yang tepat selama setahun ini. Berbagai langkah inovatif kami luncurkan untuk memberikan pelanggan pengalaman baru dalam menikmati hiburan kapan saja dan di mana saja. "Ke depannya, kami akan terus melakukan inovasi dan menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di Indonesia dan memberikan layanan terbaik dan berkualitas bagi pelanggan kami," kata Guntur dalam keterangan pers, Kamis (20/12). HOOQ mengklaim mengalami peningkatan jumlah pelanggan sebesar 2,5 kali dalam 12 bulan terakhir. Serta memimpin dalam segmen OTT melalui pendekatan inovatif dan kemitraan strategis yang dibangunnya. Misalnya september lalu, HOOQ dan Xiaomi menjalin kemitraan. Yang memungkinkan pelanggan di Indonesia untuk mengakses HOOQ ketika mereka membeli Mi TV 4A dan menonton film ataupun serial TV favorit mereka melalui layar TV. Melalui kemitraan ini, HOOQ semakin memperluas pengalaman pelanggan dalam menikmati konten HOOQ dari berbagai layar, mulai dari telepon seluler, tablet hingga televisi. Serta pada desember tahun ini HOOQ menjalin kemitraan dengan OVO plaform mobile wallet. Yang di mana pelanggan OVO dapat mengakses dan membayar HOOQ melalui OVO Cash atau Points. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News