KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hotel Indonesia Natour (HIN) dan PT Bluecross Medika Internasional (BMI) melakukan acara groundbreaking peletakan batu pertama pembangunan Lot H3A Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur seluas 5000 meter persegi (m²). Lot H3A KEK ini dikembangkan sebagai layanan kesehatan di bidang aesthetic dan plastic surgery.

Pembangunan ini sebagai lanjutan dari penandatanganan land lease agreement (LLA) oleh HNI dan BMI pada 1 September 2023 lalu.

Direktur Utama BMI, Rudy Surjanto mengatakan, pembangunan pusat layanan kesehatan dan pariwisata yang berstandar internasional ini ditargetkan selesai pada April 2024.

"Kami akan memberikan kualitas pelayanan aesthetics & plastic surgery yang berkualitas sehingga menarik minat penduduk Indonesia untuk melakukan perawatan medis yang sebelumnya di luar negeri menjadi di Indonesia," ujar Rudy dalam keterangan resmi, Kamis (14/9).

Baca Juga: Pembangunan RS hingga Hotel Standar Internasional di KEK Sanur Rampung Tahun Ini

Sementara itu, Direktur Utama HIN, Christine Hutabarat menyampaikan kawasan ini akan menjadi salah satu landmark di Bali yang diharapkan menjadi akselerator peningkatan perekonomian Indonesia, khusunya Bali.

Ia menambahkan, kehadiran salah satu layanan yaitu aesthetic dan plastic surgery dengan berbagai layanan komprehensif, inovatif ditunjang dengan expertise, alat-alat yang berkualitas dan teknologi terkini akan memberikan added value yang signifikan bagi terwujudnya visi kawasan secara keseluruhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat