Hotel Sahid Jaya (SHID) Incar Kenaikan Okupansi di Momen Nataru



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) bidik kenaikan tingkat keterisian kamar (okupansi)  momen Natal dan Tahun Baru (nataru) 2022. 

General Manager Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Venny Artha mengatakan, pihaknya menargetkan tingkat okupansi selama periode nataru bisa mencapai 80%, lebih tinggi dari tingkat okupansi saat ini yang berkisar 40%.

Strategi yang disiapkan di antaranya dengan mengadakan event untuk menarik tamu/pengunjung. “Tahun ini kami membuat Gala Dinner di Puri Agung Convention Hall dengan konser musik, Ruth Sahanaya sebagai bintang tamu,” tutur Venny kepada Kontan.co.id, Selasa (6/12).


Baca Juga: Hotel Sahid Jaya (SHID) Optimistis Bisnis Hotel Tumbuh Positif Hingga Akhir 2022

Sedikit informasi, berdasarkan wawancara Kontan.co.id dengan SHID sebelumnya (11 Februari 2022), SHID mengelola hampir 4.000 kamar melalui Sahid Hotels & Resorts.

Jaringan hotel SHID tersebar di Jabodetabek, Jawa Barat, Sumatra, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan bagian timur Indonesia.

SHID optimistis, momen nataru bisa membawa lebih banyak respons yang positif di pasar, meski ada kekhawatiran pada sebagian publik akan kasus Covid-19. Venny memperkirakan, imbas positif momen nataru pada tren permintaan kamar hotel akan mulai terlihat tiga hari menjelang momen nataru.

“Saat ini belum terlihat naik secara signifikan, tetapi berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, kenaikan akan terlihat mulai H-3,” tutur Venny.

Baca Juga: Tahun Ini, Hotel Sahid Jaya International (SHID) Optimis Raih Pendapatan Rp 94 Miliar

Menurut proyeksi perusahaan, pendapatan SHID bisa mencapai Rp 87 miliar, melampaui pendapatan usaha SHID di tahun 2021 yang berjumlah Rp 69,42 miliar. 

Sepanjang Januari-September 2022 lalu, SHID telah membukukan pendapatan usaha Rp 53,55 miliar, naik 4,56% dibanding pendapatan Januari-September 2021 yang sebesar Rp 51,21 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .