JAKARTA. PT Saraswati Griya Lestari Tbk (HOTL) telah menggunakan seluruh dana hasil penerbitan saham perdana atau initial public offering (IPO) senilai Rp 101,75 miliar. Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (17/7), dana IPO tersebut digunakan untuk empat kebutuhan. Pertama, pelunasan utang ke Bank CIMB Niaga Rp 37,5 Miliar. Kedua, memenuhi belanja modal Rp 16,83 miliar. Ketiga, ekspansi usaha senilai Rp 38,13 miliar. Keempat, modal kerja sebesar Rp 2,9 miliar. Kondisi itu setidaknya menjadi sinyalemen positif mengingat proses IPO HOTL sempat menarik perhatian publik.
HOTL telah menggunakan seluruh dana hasil IPO
JAKARTA. PT Saraswati Griya Lestari Tbk (HOTL) telah menggunakan seluruh dana hasil penerbitan saham perdana atau initial public offering (IPO) senilai Rp 101,75 miliar. Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (17/7), dana IPO tersebut digunakan untuk empat kebutuhan. Pertama, pelunasan utang ke Bank CIMB Niaga Rp 37,5 Miliar. Kedua, memenuhi belanja modal Rp 16,83 miliar. Ketiga, ekspansi usaha senilai Rp 38,13 miliar. Keempat, modal kerja sebesar Rp 2,9 miliar. Kondisi itu setidaknya menjadi sinyalemen positif mengingat proses IPO HOTL sempat menarik perhatian publik.